IDENTITAS
BTS
BTS
memiliki identitas yang tercatat dalam database. Identitas dari suatu BTS
adalah:
1. Site
ID
2. Site
Name
Contoh
:
YOG049G
Sariharjo Palagan ► Site ID = YOG049G dan Site Name = Sariharjo
Palagan
YOG049D
Sariharjo Palagan DCS ► Site ID =
YOG049D dan Site Name = Sariharjo Palagan DCS
Huruf
G menunjukkan Band frekuensi yang digunakan, yaitu GSM (900)
Huruf
D menunjukkan Band frekuensi yang digunakan, yaitu DCS (1800)
Pada contoh di atas, keduanya terletak
di tower yang sama, tapi tetap dianggap sebagai dua BTS yang berbeda.
Satu BTS memiliki minimal memiliki 1
cell. Selebihnya bisa saja 2, 3, atau bahkan 4 cell.
IDENTITAS CELL
Secara
Global (International) tiap cell memiliki format identitas yang disebut CGI
(Cell Global Identity) yang terdiri dari MCC + MNC + LAC + CI
MCC → Mobile Country
Code
510
= Indonesia
MNC
→ Mobile Network Code
10 =
Telkomsel
11 =
XL
01 =
Indosat
89 =
Three
LAC
→ Location Area Code
(ditentukan
operator)
CI →
Cell ID
(ditentukan
operator)
Untuk
Drive Test yang paling sering diperhatikan untuk mengetahui identitas cell
adalah CI.
TELKOMSEL JAWA TENGAH menentukan bahwa digit
terakhir pada CI juga menunjukkan nomor urutan SECTOR. Pada contoh di atas, MS
(Handset) dilayani oleh SECTOR 2 (dilihat dari CI 5362). Dalam TEMS, CI yang tertampil merupakan milik cell yang
melayani saja.
Apalagi
yang bisa dijadikan petunjuk dari suatu cell ?
BCCH
ARFCN dan BSIC adalah petunjuk yang melekat dari suatu cell. Maka sebagai
tambahan, selain CI kita juga bisa memperhatikan BCCH ARFCN dan BSIC.
> BCCH
ARFCN adalah nomor channel frekuensi. Pada contoh di atas BCCH ARFCN = 51.
> BSIC
terdiri dari dua digit. Pada contoh di atas BSIC = 4-6. NOTE: Dalam 1 BTS semua
cell-nya memiliki BSIC yang sama.
CONTOH KASUS:
Kita
ditugaskan untuk melakukan Drive Test pada site YOG049G Sariharjo Palagan. Dari
database diketahui bahwa :
Sesampainya
di lapangan, bahkan di bawah site, ternyata cell yang terbaca adalah 45362 BCCH
584 BSIC 4-3.
Apakah
site yang akan kita kerjakan MATI ???
Apalagi
jika dilihat dari CELLNAME-nya yang tidak tampak.
Nanti
dulu.
Terkadang
site yang akan kita DT tidak serving memang karena kalah dominan dibanding cell
dari BTS lain. Bukan karena mati.
Oleh
karena itu perhatikan pula BCCH dan BSIC yang tertampil. Jika tertampil,
berarti site yang akan kita DT sedang ON AIR.
Lihat
gambar di samping. Cell yang serving adalah cell dengan BCCH ARFCN 584 BSIC 4-3
Sedangkan dalam list di
bawahnya kita juga melihat BSIC 4-6 ARFCN 51, ada juga BSIC 4-6 ARFCN 53.
CATATAN:
JANGAN
terpaku pada Cellname, karena hanya merupakan alat bantu yang dibuat SENDIRI.
Bukan identitas dari NETWORK.
DATA
LAIN YANG PERLU DIPERHATIKAN
Sebelum
melakukan DT kita perlu memperhatikan Identitas BTS dan CELL seperti dibahas di
atas. Selain itu perlu juga diperhatikan Data Fisik dari site yang akan
dikerjakan.
1. AZIMUTH
Merupakan arah antenna (dalam derajat).
Penomoran sector juga tergantung pada AZIMUTH. Sector yang paling dekat dengan
0° diberikan nomor urut 1, dan seterusnya.
Ini akan menentukan arah coverage dan
rute yang akan kita ambil dalam Drive Test.
2.KOORDINAT
Ketika mendapati lokasi BTS sudah sesuai
dengan yang tergambar dalam Peta, artinya tidak ada yang perlu dikoreksi dari
data koordinat. Namun adakalanya peta yang tergambar tidak sesuai dengan lokasi
BTS di lapangan. Hal ini akan berpengaruh pada keseluruhan pekerjaan Drive
Test.
Sampai disini kita simpulkan hal-hal
yang perlu dipastikan sebelum melakukan Drive Test adalah:
1. Kondisi
alarm (tanyakan ke OMC)
2. Ketahui
dengan pasti Site ID, Cell ID, BCCH ARFCN, dan BSIC
3. Cek
lokasi site dan azimuth.
Inisiatif
untuk melakukan cross check sangat dianjurkan. Karena tidak selamanya data yang
tertera dalam Database sesuai dengan kondisi lapangan. Misalnya, bisa saja BCCH
ARFCN di lapangan tidak sama dengan yang tertulis di Database, atau bisa juga
koordinatnya meleset terlalu jauh, dll.
KONFIGURASI TRX
TRX
adalah modul Transmit & Receive. Merupakan modul dalam BTS yang menangani
Traffic dari pelanggan. Banyaknya jumlah TRX pada tiap sector membentuk suatu
konfigurasi.
Contoh:
Konfigurasi
TRX dari Sariharjo Palagan adalah 3/4/3. Maksudnya adalah:
Sector
1 memiliki 3 TRX, sector 2 memiliki 4 TRX, dan sector 3 memiliki 3 TRX.
Hubungan Jumlah TRX dan Jumlah antenna.
Jika
jumlah TRX ≤ 4 maka cukup 1 antenna
Jika
jumlah TRX > 4 maka 2 antenna
NEW SITE, COLLOCATED, EXPANSION
Biasanya,
dilihat dari urutan pembangunannya, GSM diimplementasikan terlebih dulu dan
dianggap sebagai NEW SITE. Setelah
dirasa perlu baru kemudian DCS menyusul. Seperti dikatakan di atas, DCS ini
tetap dianggap sebagai BTS tersendiri. Namun karena di-install di tower yang sama dengan GSM terdahulu,
maka site-site DCS baru biasanya di sebut COLLOCATED,
yang artinya ditempatkan bersama dengan GSM-nya.
Pada
perkembangan selanjutnya jika kapasitasnya tidak memadai, maka akan dilakukan penambahan TRX pada sector yang dirasa
perlu. Ini berlaku baik untuk site GSM maupun DCS. Tipe pekerjaannya disebut
dengan EXPANSION.
Khusus untuk expansion, ketentuan Drive
Test adalah:
Jika
dilakukan penambahan antenna ► PERLU
Drive Test
Jika
tidak ada penambahan antenna ► TIDAK
PERLU Drive Test
CONTOH:
OLD
Config NEW Config Keterangan
3/4/3 3/5/4 PERLU DT, sector 2
saja
2/2/2 4/3/3 TIDAK PERLU DT,
Tidak tambah antenna
4/4/4 6/7/5 PERLU DT, semua
sector
5/6/5 8/8/8 TIDAK PERLU DT,
Tidak tambah antenna
maf gan numpang lewat sekalian mau nawarin punya saya tanah pengen di sewa untuk tower pinggir jalan banget di Bogor +- 600 mtr daerah curug bisa g……2 tower juga bisa n kalo g salah smartfren sedang ada pembangunan tower dimana-mana n kebetul sinyal evdo nya kurang mendukung bisa di konfirmasi g gan ke pihak smartfren atw ke yang lain thanks gan……… agan Bisa Hub. saya 0857 8111 2428
BalasHapusGAN BOLEH TAU ALAMATNYA....
BalasHapusSY MASIH LUM PAHAM....
MOHON PENCERAHANNYA SECARA DETAIL...
ATAU NO KONTAK PERSON AGAN....
BLZ KE EMAIL SY GAN...adventurewhitehunter@gmail.com
Gan mau tanya.. bagaimana cara menetukan config TRX di tiap BTS... terimakasih
BalasHapusGan mau tanya.. bagaimana cara menetukan config TRX di tiap BTS... terimakasih
BalasHapusgan minta kontaknya saya butuh pencerahan ini no saya 087821924640 bls ke no ini yah gan
BalasHapusApa kita bsa mencari tau posisi pengirim SMS kpd kita? Mohon info ke nomor sy atau email. Trima kasih Hp 085210763246 / yamowwrw@gmail.com
BalasHapusApa kita bsa mencari tau posisi pengirim SMS kpd kita? Mohon info ke nomor sy atau email. Trima kasih Hp 085210763246 / yamowwrw@gmail.com
BalasHapusSlamat sore bos
BalasHapusAplikasi apa yang bisa dipakai untuk mengetahui jenis frekwensi jaringan seluler? Trimakasih sebelumnya
makasih min
BalasHapusisolasi double tape lcd
Sektor 1 terdiri dari cid 1-4-7
BalasHapusSektor 2 terdiri dari cid 2-5-8
Sektor 3 terdiri dari cid 3-6-9
Yang jadi pertanyaannya apabila cid nya angka 4 dibelakang berapa jarak antara 0 derajat (tower) ke cid 4 tsb, trims
Betul
HapusLigasuper88 Pusat Taruhan Online Terpercaya!!
BalasHapusPromo Spesial :
» New Member Sportsbook 30%
» New Member Live Casino 30%
» New Member Slot Online 50%
» Cashback Sportsbook 10%
» Rollingan Live Casino 1%
» Rollingan Slot Online 1%
» Bonus Referal 2%
Permainan Tersedia :
» Sbobet Sportsbook
» Sbobet Casino
» Sbobet Toto Draw
» Ibcbet/Maxbet
» Sabung Ayam
» Tembak Ikan
» Slot Pragmatic Play
» Slot Habanero
» Slot Spadegaming
» Slot Joker
» Slot Microgaming
» Slot Toptrend
» WM Casino
» Sexy Bacccarat
» Ebet Casino
Support Bank Ligasuper88 :
BCA >MANDIRI >DANA >BNI >BRI > GO PAY > OVO > PANIN > ATM BERSAMA
Daftar & Jutawan Sekarang Juga !
Hubungi Kontak Resmi Kami Dibawah ini (Online 24 Jam Setiap Hari) :
» Whatsaap 1 : +85561375501
» Whatsaap 2 : 081315849567
» Line : Ligasuper88
» Link 1 : www.ligasuper88.org
» Link 2 : www.impiansukses.com
mohon pencerahaannya suhu, kenapa antar MS tidak saling terinterferensi. terima kasih sebelumnya
BalasHapus*BIG PROMO*
BalasHapus*KHUSUS TELKOMSEL*
KUOTA LACAK 100x DALAM JANGKA (1BULAN) HANYA 1,5JT
*BIG PROMO*
*KHUSUS TELKOMSEL*
KUOTA LACAK 50x DALAM JANGKA
(1BULAN) HANYA 1JT
HUBUNGI 089637587538
TESTIMONI GRATIS KE NOMER TELKOMSEL